BANJARNEGARA, Konibara.com- Ketua KONI Banjarnegara Nurohman Ahong menginginkan cabang Wushu Banjarnegara kembali bangkit dan ikut mengharumkan nama jawa tengah di ajang PON Mendatang. Hal ini diungkapkanya dalam pembukaan Kejuaraan Provinsi Wushu Sanda Junior 2021, yang digelar di GOR SMAN 1 Bawang, Sabtu (20/11/2021).
Menurutnya, Wushu adalah cabang andalan jawa tengah di PON, dan sebelumnya Wushu Banjarnegara selalu ikut andil dalma kontingen jateng, namun pada PON Papua ini, atlet Wushu Banjarnegara belum ikut menyumbangkan atletnya.
“Kita berharap Wushu Banjarnegara kembali bangkit, padahal wushu adalah cabang andalan bagi jawa tengah. Kami berharap pada PON mendatang, atlet wushu Banjarnegara ada yang masuk kontingen jawa tengah dan meraih medali,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris KONI Jawa Tengah Heny Setyawati mengatakan, cabang Wushu merupakan satu cabang unggulan dari KONI Jawa tengah, hal ini dibuktikan dengan peraihan 3 medali emas, 5 perak, dan 5 perunggu pada PON Papua kemarin.
Melalui kejuaraan provinsi wushu sanda junior ini, akan muncul bibit baru yang siap untuk meneruskan tradisi pendulang medali bagi kontingen jawa tengah di ajang PON. “Saya berharap, tidak hanya prestasi atlet, tetapi juga akademis, hal ini sudah dibuktikan dengan atlet Wushu peraih medali di PON Papua ini juga berhasil lulus sarjana, tidak hanya itu ada beberapa dari mereka juga mendapatkan besiswa S2,” katanya.
Menurutnya, kejuaraan wushu sanda junior ini merupakan ajang seleksi untuk menuju Kejurnas Wushu yang akan dilaksanakan pada 5 Desember mendatang di Jakarta, untuk itu dia berharap dari kejuaraan ini akan muncul atlet muda Banjarnegara yang siap untuk meraih prestasi hingga tingkat nasional, dan bahkan internasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *