BANJARNEGARA, Konibara.com-Menindak lanjuti surat KONI Jateng Nomor : 142/Um/VII/2021 tentang penundaan pelaksanaan Porprov jateng ke XVI tahun 2022, KONI Banjarnegara langsung menyiapkan berabagai strategi.
Ketua KONI Banjarnegara Nurohman Ahong mengatakan, surat KONI provinsi yang mengacu pada surat Dindikpora Provinsi Nomor 426/2130 tentang keputusan penundaan penyelenggaraan porprov ke XVI tahun 2022 di Pati Raya yang mengacu pada pernyataan Gubernur terkait pelaksanaan Porprov di tengah pandemi Covid 19.
“Dalam surat tersebut juga tidak menyebutkan sampai kapan penundaanya, sehingga kami KONI Banjarnegara akan langsung menggelar rapat untuk menentukan langkah dan sikap terkait pembinaan atlet yang ada di Banjarnegara, sebab atlet tidak boleh berhenti berlatih meski pelaksanaan Porprov ditunda,” katanya.
Menurutnya, penundaan ini tentunya juga ada sisi untung dan ruginya, sebab persiapan yang selama ini sudah matang tentu akan berpengaruh terhadap kesiapan dan mental atlet yang sudah terlalu lama tidak mengikuti kejuaraan resmi akibat pandemi, sementara di sisi lain, atlet Banjarnegara mayoritas masih usia muda, sehingga penundaan ini menjadi kesempatan untuk lebih mematangkan atlet yang ada.
“Semua pasti ada dua sisi, kita ambil manfaatnya saja, sehingga ada waktu lebih dalam mempersiapkan atlet menuju kejuaraan tersebut,” katanya.
Meski begitu, KONI Banjarnegara masih harus menggelar rapat pengurus sebelum memberikan arahan dan langkah bagi cabang olahraga terkait persiapan dan kesiapan atlet. Yang pasti, latihan tetap harus jalan, hanya saja mungkin ada sedikit perubahan program latihan dari pelatih.
