Banjarnegara,konibara.com-Atlet belia asal Kabupaten Banjarnegara Neztya Zahratu Syifa yang membawa nama jawa tengah tampil garang dan berhasil mengalahkan Zayana dari Kalimantan Timur dalam Kejurnas Wushu Piala Menpora yang digelar di Surabaya, 29 Juni hingga 5 Juli 2025.
Neztya yang masih duduk di bangku kelas VII MTs N 1 Banjarnegara ini tampil luar biasa, bahkan sejak ronde 1 atau babak pertama dimulai, dia langsung melakukan aksi serangan terarah, meski sempat kalah poin pada detik-detik awal, Neztya sukses membalikkan keadaan, bahkan kemenangan mutlak didapat saat ronde pertama berakhir.
Memasuki ronde ke dua, Neztya yang membawa nama Wushu Jawa Tengah ini tampil makin menggila, beberapa serangan berhasil dilakukan, bahkan atlet dari Wushu Kalimantan Timur Zayana harus mendapatkan tendangan dan pukulan telak hingga terjatuh.
Puncaknya pada detik ke 28 babak kedua, pukulan telaknya sukses mendarat di wajah lawan dan membuat Zayana tak dapat melanjutkan pertandingan dan harus mendapatkan perawatan dari tim medis.
Sayangnya aksi spektakuler dari atlet belia Banjarnegara ini harus terhenti di babak puncak setelah kalah angka dari Aisya Putri Hanifa yang juga dari Jawa Tengah. Dengan hasil ini, Neztya harus puas dengan merih medali perak di Kejurnas Wushu Piala Menpora 2025 yang digelar di Surabaya.
“Cukup bangga dengan raihan ini, terlebih ini adalah event pertamanya di kancah Kejuaraan Nasional yang diikuti oleh 21 provinsi di Indonesia,” kata Neztya.
Sementara itu, Ketua KONI Banjarnegara Nurohman Ahong mengaku cukup bangga dengan prestasi yang diraih oleh atlet belia Banjarnegara ini, meski masih usia dini, prestasi yang diraih cukup membanggakan, terlebih Kejurnas Wushu Piala Menpora 2025 ini merupakan event resmi dan ajang seleksi menuju kejuaraan dunia yang akan digelar di China.
“Meski hanya meraih perak, tetapi ini adalah aset bagi Banjarnegara, semoga ke depan prestasinya akan lebih baik lagi dan membawa nama harum Banjarnegara,” katanya.