Pembukaan Kejurkab pelajar arung jeram diawali dengan pertandingen eksebisi kelas veteran nomor R4 head to head.

Banjarnegara,Konibara.com-Untuk pertama kalinya, Feredasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Banjarnegara menggelar Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) pelajar cabang arung jeram. Bahkan, kejuaraan serupa baru pertama kali digelar di Banjarnegara.

Kejurkab pelajar arung jeram ini diikuti oleh 17 tim putra dan putri yang mewakili sekolah, mereka akan tertarung pada R 4 nomor slalom, head to head, dan sprint. Kejuaraan ini dilakukan setelah sebelumnya mereka melakukan latihan bersama sebagai bagian dari kegiatan ekstra kurikuler sekolah.

“Kita mempertandingkan untuk R 4, baik putra maupun putri,” kata Ketua FAJI Banjarnegara Anton Risdianto.

Menurutnya, Kejurkab Arung Jeram pelajar ini sengaja digelar untuk mencari bibit atlet muda arung jeram Banjarnegara yang siap untuk meraih prestasi, baik tingkat regional, nasional, maupun internasional, dan kegiatan in adalah kali pertama, bahkan untuk cabang arung jeram, kejuaraan kabupaten untuk pelajar ini adalah pertama kali di gelar di Indonesia.

Dalam sambutannya, Ketua FAJI Jateng Henky Prasetyo mengatakan, Kabupaten Banjarnegara adalah kabupaten yang paling priduktif dalam menyetak atlet arung jeram di jawa tengah, bahkan pada ajang PON lalu, arung jeram Banjarnegara berhasil meraih 2 emas, 5 perak, dan 1 perunggu.

“Saat PON lalu, 6 atlet FAJI Jateng dari Banjarnegara, bahkan pelatih kepala dan manajer tim juga dari Banjarnegara. Tentu saja kejuaraan ini akan semakin menarik minat para atlet muda pada cabang olahraga arung jeram,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua KONI Banjarnegara Nurohman Ahong mengatakan, arung jeram merupakan cabang unggulan bagi Banjarnegara, terlebih sarana dan prasarana untuk olahraga minat khusus ini tersedia di Banjarnegara.

“Saat ini mungkin tingkat SLTA, ke depan bisa lebih luas lagi, yakni tingkat SLTP, jika perlu juga ada di tingkat SD, sehingga regenerasi bisa terus berjalan dengan baik,” katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Banjarnegara Teguh Handoko mendukung sepenuhnya kegiatan tersebut, sebab pedidikan tidak hanya di dalam kelas, tetapi juga harus ada di luar kelas, dan adanya kejurkab pelajar arung jeram ini menjadi satu sarana bagi para siswa untuk belajar di luar kelas dan meraih prestasi.

“Kami sangat mendukung ini, jika perlu nanti juga digelar untuk tingkat SMP, sehingga lebih meriah lagi. OLahraga ini tidak hanya sekadar prestasi, tetapi juga ikut menumbuhkan ekonomi kerakyatan, sehingga ini menjadi bagian penting dalam membangun Banjarnegara secara luas,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *