Banjarnegara,Konibara.com-Babak kualifikasi Porprov tahan 2026 bakal berlangsung tahun ini, babak kuaifikasi ini menjadi sangat penting untuk menentukan kuota atlet yang lolos ke Porprov Semarang Raya 2026.
Untuk menentukan langkah strategis, selain membentuk tim pemangtau perkembangan pelatihan atlet Porprov, KONI Banjarnegara juga membentuk tim khusus yang digugaskan melakukan monitoring secara rutin pada atlet potensial yang dipersiapkan di masing-masing cabang olahraga.
“Kita siapkan pasukan khusus, jadi setiap pengurus KONI Banjarnegara harus memberikan laporan rutin terkait perkembangan dan metode latihan atlet dari cabang olahraga yang diampunya,” kata Ketua KONI Banjarnegara Nurohman Ahong.
Menurutnya, laporan dari pasukan khusus ini nantinya akan menjadi bahan analisis dari tim pembinaan dan prestasi, termasuk bahan evaluasi dalam pelatihan atlet, sehingga pada saatnya nanti hasil analisis dan evaluasi ini menjadi bahan pertimbangan dalam menentukan target medali.
“Target kita masuk 7 besar, sehingga butuh kerja keras dan kerja bersama, dan kami sudah meminta pada para pelatih disetiap cabang olahraga untuk mempersiapkan atletnya. Saat ini tahapan sudah memasuki pada persiapan babak kualifikasi,” katanya.
Dikatakannya, evaluasi monitoring oleh tim pendamping cabang olahraga dan pasukakn khusus KONI yang terjun ke sasana atau klub tempat latihan atlet ini dilakukan secara berkala, tim harus melaporkan hasilnya minimal dua kali dalam satu bulan. “Hasil inilah yang akan kami analisis,” ujarnya.
Dengan kebersamaan dan fokus serta semangat yang tinggi, KONI Banjarnegara mengaku optimistis mampu meraih target yang sudah ditetapkan, untuk itu analisis dan evaluasi setiap atlet dan pelatih terus dilakukan secara berkala untuk memantau perkembangan atlet yang ada di Banjarnegara.