BANJARNEGARA, Konibara.com-Persaingan ketat terjadi pada atlet karate di Banjarnegara yang dipersiapkan untuk kontingen Banjarnegara menuju babak kualifikasi Porprov 2022 di Pati Raya mendatang. Untuk itu, demi menghasilkan yang terbaik dan bentuk keterbukaan seleksi, Forki Banjarnegara bersama dengan KONI Banjarnegara melakukan seleksi terbuka di GOR SMAN 1 Banjarnegara, Sabtu (26/6/2021).
Tidak hanya seleksi terbuka, demi mencari yang terbaik, panitia seleksi juga sengaja mengahdirkan wasit jawa tengah yang memiliki lisensi nasional demi tercapainya hasil terbaik. Sebab siapapun yang lolos seleki ini akan membawa Banjarnegara pada kejuaraan yang lebih tinggi.
“Kami lakukan terbuka, kabupaten hanya menjadi panitia, sementara wasit juri kami hadirkan dari provinsi. Sehingga hasil seleksi ini benar-benar fair dan mendapatkan yang terbaik demi Banjarnegara,” kata Ketua FORKI Banjarnegara Samiri.
Sementara itu, Ketua KONI Banjarnegara Nurohman Ahong mengatakan, dengan seleksi terbuka dan mengahdirkan wasit juri dari luar daerah, maka hasil yang didapat merupakan yang terbaik dan bisa diterima semua pihak, sebab selama ini perasingan atlet khususnya di cabang karate Banjarnegara sangat ketat.
“Bukan karena tidak percaya dengan wasit juri lokal, tetapi memang karena persaingan atletnya sangat ketat, dan kami inginkan yang terbai, sehingga dengan wasit juri yang netral ini benar-benar bisa menghasilkan yang terbaik,” katanya.
Seleksi terbuka dengan menghadirkan wasit juri dari tingkat yang lebih tinggi ini tidak hanya dilakukan pada cabang karate, tetapi juga dilakukan pada cabang olahraga yang memiliki persaingan yang ketat, termasuk cabang pencak silat yang juga menghadirkan wasit juri nasional saat pelaksanaan seleksi beberapa waktu lalu.