BANJARNEGARA, Konibara.com-Dunia olahraga dan parisiwata terus digenjot oleh pemerintah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi, bahkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparkraf) bersama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) melakukan kolaborasi dalam mengembangkan olahraga wisata (sport tourism).
Sebagai daerah yang memiliki kekayaan alam dan pariwisata, Banjarnegara semakin siap untuk mengembangkan sport tourism sebagai upaya untuk mempromosikan pariwisata yang ada di Banjarnegara.
Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Banjarnegara Akhmad Fajar mengatakan, perkembangan ekonomi kreatif dan pariwisata terus digelorakan di Banjarnegara, begitu juga dengan dunia olahraga yang semakin menjamur hingga pelosok Banjarnegara.
Kolaborasi ini tentu akan menjadi sarana promosi yang efektif dalam mendongkrak pariwisata. Tidak hanya itu, Banjarnegara yang kaya akan potensi alam sangat berpotensi untuk menggelar sport tourism yang sedang digencarkan oleh Kemenparkraf dan Kemenpora.
“Kita terus berkolaborasi dengan KONI Banjarnegara, dan Banjarnegara siap jika ditunjuk untuk menggelar Sport Tourism, mulai dari Rafting, Jeep Adneture, Sepeda Downhill, hingga Safana Run,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua KONI Banjarnegara Nurohman Ahong menyambut baik rencana Kemenparkraf dan Kemenpora yang akan mengembangkan Sport Tourism secara nasional, dan Banjarnegara sangat siap jika ditunjuk sebagai tuan rumah.
“Sport Tourism adalam konsep yang sedang dikembangkan secara nasional dalam mempromosikan wisata daerah. Sebagai langkah awal, kami juga mendapatkan kunjungan dari televisi nasional plat merah yang datang melihat potesni dan venue yang ada di Banjarnegara,” katanya.
Melalui kegiatan ini, maka pertumbuhan ekonomi akan berjalan seiring dengan prestasi olahraga di Banjarnegara, termasuk pengembangan wisata yang ada di Banjarnegara. “Kita bisa melihat dari sebuah event, disitu muncul pertumbuhan ekonomi, mulai dari pedagang kecil hinggga hotel berbintang. Tidak hanya itu, peserta juga dapat melihat potensi wisata yang ada di Banjarnegara. Ini adalah bagian dari promosi wisata,” katanya. (humas koni)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *