BANJARNEGARA, Konibara.com-Prestasi olahraga Banjarnegara kembali menjadi pusat perhatian, kali ini giliran Arif Kusliyanto pelatih tim bola voli putra Banjarnegara yang juga guru SMPN 1 Punggelan mendapat kepercayaan untuk menangani tim profesional Kudus Sukun Badak (KSB) yang turun pada kompetisi tertinggi bola voli nasional.
Arif dipercaya menangani tim SKB untuk mengarungi kompetisi tertinggi bola voli nasional Pro Liga pada putaran kedua yang akan dimulai pada Jumat besok. Pelatih asli Banjarnegara ini sudah mulai bergabung dengan jajaran pelatih KSB pada Senin (7/2/2022).
Arif Kuslianto merupakan pelatih bola voli bertangan dingin yang sudah melahirkan atlet bola voli profesional. Nama Arif bukan hal baru dalam dunia bola voli, bahkan pria kelahiran Banjarnegara 19 Agustus 1982 ini pernah menangani tim bola voli profesional yang juga bermain di Pro Liga, yakni tim Bank Jateng.
Arief Kusliyanto mengatakan, saat ini dia harus mempersiapkan KSB bersama jajaran pelatih lain untuk mempersiapkan tim yang akan melanjutkan putaran ke dua pada Jumat dan Minggu besok.
“Hari ini saya harus sudah bersama tim, sebab Jumat besok KSB akan menjamu Jakarta Pertamina Pertamak dan dilanjutkan melawan Bogor Lavani pada Minggunya,” katanya.
Menangani tim Pro Liga memang bukan yang pertama bagi guru olahraga SMP N 1 Punggelan ini, sebelumnya dia juga pernah bergabung sebagai tim pelatih Pro Liga Bank Jateng, termasuk sukses membawa tim bola voli Jateng meraih medali perunggu di PON Papua 2021.
“Mudah-mudahan ini menjadi jalan bagi atlet bola voli Banjarnegara menembus tim profesional, sehingga ke depan tidak menutup kemungkinan atlet bola voli Banjarnegara ikut berlaga di Pro Liga,” katanya.
Putra asli Banjarnegara ini memang bukan orang baru di dunia olahraga bola voli, bahkan saat ini dia sudah banyak melahirkan atlet bola voli profesional sebelum akhirnya kembali ke Banjarnegara dengan membuka sekolah bola voli Baruna Wanadadi.
“Sebagai putra asli Banjarnegara, tentu saya ingin menyetak atlet bola voli profesional dari Banjarnegara, untuk itulah kami membuat sekolah khusus bola voli,” katanya.
Kembalinya Arief menangani tim profesional tentu menjadi harapan baru bagi atlet lokal Banjarnegara untuk berkarier sebagai pemain profesional dan berlaga di kasta tertinggi olahraga bola voli nasional.