BANJARNEGARA, Konibara.com-Setelah menjalani pemusatan latihan, tim Persibara yang dipersiapkan untuk mengikuti babak kualifikasi Porprov 2022 menjalani laga uji coba untuk kali ketiga. Dalam laga ini, Laskar Dipayudha muda mulai memperlihatkan peningkatan kemampuan.
Laga uji coba yang digelar di Stadion Soemitro Kolopaking kali ini masih melawan tim lokal, Diklat Merden menjadi satu lawan dalam uji tanding Persibara yang digelar di Stadion Soemitro Kolopaking Banjarnegara, Rabu (7/4/2021).
Direktur Teknik Askab PSSI Banjarnegara Rio Hermawan mengatakan, secara kemampuan, tim yang belum genap satu bulan terbentuk ini sudah mengalami peningkatan, hanya saja dari tiga kali laga uji coba, masalah finishing Touch menjadi PR bagi jajaran pelatih.
“Kalau perkembangan pemain sudah mulai terlihat, ya masih ada beberapa yang harus dibenahi, tetapi yang paling menonjol kurangnya finishing Touch para pemain,” katanya.
Sementara itu, Ketua Umum Askab PSSI Banjarnegara I Putu Dodi Mangkikit mengatakan, melihat dari hasil uji coba ini, para pemain masih belum menunjukkan kemampuan terbaik, sehingga jajaran pelatih masih harus kerja ekstra keras agar tim ini nantinya benar-benar bisa menjadi yang terbaik.
Menurutnya, sejumlah pemain yang ada ini bukan berarti aman dan masuk skuat Persibara untuk babak kualifikasi Porprov, mereka harus bekerja ekstra keras untuk menjadi yang terbaik, tidak hanya itu bisa saja pemain yang ada saat ini tersingkir dan gagal masuk skuat karena kebutuhan tim dan strategi pelatih.
“Saya beri kebebasan pada jajaran pelatih, mungkin saja ada pemain baru yang sesuai kebutuhan, jadi pemain ini masih bisa berubah meski tidak signifikan,” katanya.
Laga uji coba ini sengaja dilakukan untuk melihat perkembangan pemain serta kemampuan para pemain muda dalam menyerap materi serta strategi yang sudah disiapkan oleh pelatih, termasuk memberikan kesempatan bagi tim pelatih untuk merombak dan menentukan skuat terbaik.
