BANJARNEGARA,Konibara.com-Keberadaan fasilitas umum sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Namun keterbatasan anggaran dan sistem aturan penggunaan dana yang ketat membuat banyak harapan masyarakat tidak dapat terealisasi.
Untuk memenuhi kebutuhan fasilitas olahraga khususnya bola voly, warga Desa Bandingan, Kecamatan Bawang melakukan kerja bhakti dan membangun lapangan voly secara swadaya.
Kepala Desa Bandingan Sulistyadi mengatakan, keinginan warga untuk memiliki lapangan bola voly memang cukup besar, sementara desa tidak mungkin membiayai sepenuhnya karena keterbatasan dan aturan sistem pengelolaan keuangan desa.
“Kebetulan ada lahan kosong samping lapangan, karena itu masyarakat bersama pemuda dan pemerintah desa bersama-sama membuat lapangan voly. Kami tentu sangat mendukung, karena ini merupakan kegiatan positif bagi pemuda desa,” katanya.
Sementara itu, Andria Porwoko warga Desa Bandingan yang juga pegiat olahraga mengaku cukup bangga dengan kebersamaan warga. “Tanpa adanya dukungan semua pihak, pembuatan lapangan ini tentu akan sulit, secara bertahap kita akan membangun lapangan ini, ke depan lapangan juga akan dilakukan cor,” katanya.
Pembangunan secara bertahap ini sengaja dilakukan, mengingat anggaran pembuatan lapangan bola voly ini dilakukan secara swadaya. “Semangat olahraga dan gotong royong warga sangat terasa, semoga adanya lapangan bola voly ini mampu memberikan dampak positif dan ruang bagi generasi muda dalam berolahraga,” ujarnya. (humas koni)
